Paris, 2019

Alhamdulillah kami sampai di bandara Schipol, Belanda dengan selamat setelah menempuh perjalanan 14 jam non stop dari Indonesia menggunakan pesawat Garuda. Dari Belanda kami akan melanjutkan perjalanan dengan kereta api ke Paris dengan waktu tempuh kurang lebih 3 jam 4 menit. Kami memutuskan untuk istirahat dahulu di bandara sambil menunggu kereta yang akan membawa kami ke Paris.

Satu-satunya alasan yang membuat kami mengunjungi Paris kembali adalah karena kami berdua ingin melihat museum Currie. Dua tahun sebelumnya museum ini sedang direnovasi ketika kami berkesempatan mengunjungi Paris pada tahun 2012. Marie Currie adalah tokoh favorit saya sejak kecil. Saya memiliki buku-buku seri tokoh ternama yang salah satunya adalah Marie Currie. Sebenarnya ada satu museum lagi yang ingin saya kunjungi dan lokasinya di Paris juga, yaitu museum Louis Pasteur, penemu vaksin rabies. Sayangnya, dua museum itu tutup pada jam yang sama dan kami harus memilih salah satu.

Marie Currie atau nama aslinya adalah Maria Sklodowska bersama suaminya Pierre Curie adalah peraih nobel pertama untuk penelitian mereka tentang radiasi. Marrie juga adalah wanita pertama penerima nobel. Marie lahir di Warsawa, Polandia. Marie kemudian pindah ke Paris untuk melanjutkan kuliah dan kemudian mendirikan laboratorium di rumahnya dimana ia menemukan radium.

Usai dari museum Currie kami mampir sebentar ke museum pantheon. Pendulum Foucault menggantung megah di bagian tengah dalam pintu masuk. Mengenai pendulum ini saya pernah menuliskannya di sini.

Lalu kami berjalan kaki melihat-lihat toko buku dan mengunjungi toko pernak-pernik The Little Prince. Tujuan berikutnya adalah museum Louvre. Namun sayangnya saat itu museum Louvre ditutup, jadi kami hanya melihat dari luar. Jarum jam telah menunjukkan angka 8. Malam telah menjelang namun sinar matahari masih bersinar terang. Toko-toko telah lama tutup. Kami memutuskan kembali ke hotel dan beristirahat. Sementara itu musik dan cafe serta restoran penuh sesak oleh warga yang bercengkerama dengan kawan dan kerabat mereka sambil menikmati suasana musim panas yang indah. Selamat malam, Paris.

Hari kedua di Paris, kami sempatkan dengan berjalan-jalan ke taman Luxemburg, kemudian menuju taman bunga Paris di Vincennes, yang di dekatnya terdapat sebuah reruntuhan kastil (lupa namanya). Berbagai tanaman tumbuh di musium udara terbuka ini. Suasananya serupa dengan kebun raya bogor mungkin ya? :). Di sebuah tepi jalan berdiri toko souvenir kecil yang menjual berbagai produk tanaman dan pernak-pernik daur ulang. Saya membeli pensil yang bisa ditanam dan note dengan sampul dari kulit apel. Selanjutnya, kami melanjutkan perjalanan menuju museum sains dan industri di utara Paris. Berbagai robot dipamerkan di musium ini. Sebelum keluar dari musium kami menyempatkan diri masuk ke toko cindera mata yang berisi berbagai produk berkaitan dengan teknologi. Saya tertarik dengan tumpukan buku pemrograman untuk anak-anak. Sayangnya, semua berbahasa Perancis. Mereka tidak menyediakan buku bahasa inggrisnya :(. Antara sedih dan lega :)… hehe.

Kami memutuskan kembali ke hotel untuk melepaskan penat dan bersiap-siap melanjutkan perjalanan esok hari menuju Geneva.

Apa itu Critical Thinking?

Critical thinking adalah satu dari 3 istilah 4 C yang digadang-gadang sebagai keterampilan abad 21. Selain critical thinking, ada communication, collaboration, creativity. Dan ditambah dengan problem solving. Ke-4 keterampilan di atas adalah kemampuan yang ingin dituju dalam kurikulum 2013. Namun apa sih sesungguhnya critical thinking itu?

Sebelum menyimpulkan apa itu critical thinking, coba amati hal-hal kecil di sekitar kita. Pernah melihat seseorang tak acuh ketika ada orang tua dengan susah payah membuka pintu supermarket? Atau sekelompok orang yang asyik berjalan beriringan tanpa menyadari menutup jalan orang lain? Dan banyak kasus lainnya. Barangkali juga tanpa disadari, seseorang itu adalah diri kita sendiri. Kita telah tumbuh menjadi masyarakat yang abai terhadap kepatutan. Mengapa kita tumbuh menjadi orang yang tak peduli kepada orang lain?

Sebelum melimpahkan kesalahan kepada orang lain, mari kita bercermin bersama-sama. Kita sesungguhnya tidak tahu. Kita tidak tahu bahwa orang tua yang sedang kesusahan membuka pintu membutuhkan bantuan. Kita tidak tahu bahwa berjalan beriringan dapat menyebabkan penutupan jalan bagi orang lain, dan lain-lain. Sejak kecil kita tidak pernah diajarkan untuk berpikir kritis (critical thinking). Jika seorang anak dibiasakan berpikir kritis, maka setiap tindakannya akan didasarkan pada analisa. Sebelum melakukan sesuatu ia akan selalu bertanya kepada dirinya, apakah dampaknya jika ia melakukan ini? Apakah betul yang akan ia lakukan, bagaimana dampaknya kepada orang lain? dan sebagainya. Ia tumbuh menjadi anak yang tidak sekedar ikut-ikutan, ia akan meneliti setiap masalah yang dihadapinya.

Proses berpikir kritis memang harus dilatih sejak dini. Dikutip dari Parents Guide Magazine. Berpikir kritis adalah cara berpikir logis, dimana kita memecah-belah suatu masalah menjadi bagian-bagian yang lebih kecil serta menganalisanya. Bagian dari berpikir kritis adalah: kemampuan menggolongkan, memilah, membandingkan persamaan dan perbedaan (Church, 1993). Beberapa ciri anak yang berpikir kritis adalah: penuh rasa ingin tahu dan ingin menjelajah/bereksplorasi.

Berpikir kritis penting bagi setiap manusia karena itulah modal untuk pemecahan masalah, dimana masalah adalah hal yang pasti dihadapi manusia sepanjang hidupnya. Kemampuan menganalisa masalah membantu kita meneliti penyebab masalah, kemudian mencari solusinya.

Anak-anak yang sejak dini diajarkan keterampilan berpikir kritis akan tumbuh menjadi problem solver bagi masalah-masalah yang ada disekitarnya. Mereka optimis dan penuh rasa peduli terhadap lingkungan dan sekitarnya. Untuk itu, mari kita mulai dengan mempraktikkan pola pikir kritis dalam diri sendiri.






Contoh Soal HOTs versi sendiri :)

Dalam rangka menunaikan kewajiban selepas mengikuti pemberdayaan MGMP PKWU maka saya akan menyisipkan contoh soal LOTs dan HOTs dalam pilihan ganda dan essay dalam tulisan di bawah ini. Tugas ini sudah saya kumpulkan kepada nara sumber. Nah, mengenai benar atau salahnya saya sendiri belum tahu. Belum dibedah bersama-sama soalnya :).
Jika Bapak/Ibu Guru berkenan memberi masukan silakan memberi komentar di bawah ini :).

Soal LOTs

1. Barang atau hasil karya yang dihasilkan melalui keterampilan tangan disebut ….
a. Kerajinan
b. Keterampilan
c. Kesenian
d. Keindahan
e. Karya tangan

2. Berikut yang termasuk benda hias adalah …
a. Meja dan kursi
b. Pensil dan penggaris
c. Sepatu dan kaos kaki
d. Rangkaian bunga dan lukisan
e. Tas dan dompet

3. Untuk membuat kaldu digunakan teknik memasak …
a. Stewing
b. Simmering
c. Boiling
d. Steaming
e. Deep frying

4. Perubahan bentuk energi dari yang satu menjadi bentuk energi yang lain disebut …
a. Kapiler
b. Pembiasan
c. Konversi
d. Konsentrat
e. Konvergen

5. Contoh umbi-umbian adalah …
a. Ketela
b. Jeruk
c. Nanas
d. Semangka
e. jambu

Essay
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan kerajinan berdasarkan inspirasi budaya lokal non benda!
2. Apa yang dimaksud dengan BEP?
3. Jelaskan pengertian bauran pemasaran

Soal HOTs
1. Awal mulanya Gojek adalah layanan jasa transportasi online. Kemudian Gojek meluncurkan aplikasi Gofood dan disusul layanan lainnya. Munculnya berbagai gagasan produk baru adalah salah satu karakteristik yang perlu dimiliki seorang wirausaha, yaitu …
a. Inovatif
b. Mandiri
c. Percaya diri
d. Bertanggungjawab

2. Tiket.com adalah situs web yang menyediakan layanan pemesanan reservasi hotel, tiket hiburan, tiket pesawat dan tiket kereta api. Dalam waktu kurang dari 3 tahun perusahaan ini menjadi top agent untuk seluruh partner maskapai dan kereta api. Menurutmu, unique value preposition apa yang dimiliki oleh perusahaan pionir online travel agent ini?
a. Peluang yang besar di industri travel
b. Memudahkan masyarakat untuk pemesanan tiket travel
c. Menciptakan pengalaman baru bagi traveller dalam memesan tiket
d. Mengintegrasikan perencanaan perjalanan, wisata, dan hiburan

3. Kamu mendapat pesanan kue dari kantin sekolah berupa camilan basah yang diisi dengan sayuran. Ada beberapa pilihan sayuran yang telah kamu pertimbangkan, yaitu bayam, wortel, taoge, dan daun bawang. Kamu mengolah makanan tersebut di pagi hari sebelum berangkat sekolah. Jenis sayuran apakah yang tidak akan kamu pilih sebagai isi untuk jajanan basahmu?
a. Bayam
b. Wortel
c. Taoge
d. Daun bawang

4. Kamu melihat banyak remaja yang tidak menyukai produk kerajinan lokal. Alasan mereka adalah karena produk kerajinan yang ada tidak memiliki fungsi benda guna dan hanya sebagai bahan hias. Kamu sebagai pelaku bisnis kemudian berinisiatif untuk membuat produk kerajinan yang memiliki fungsi sebagai benda guna dan benda hias. Solusi yang kamu tawarkan adalah bagian dari tahapan menggali ide melalui …
a. Observasi
b. Wawancara
c. Data
d. Fakta

5. Dalam model bisnis, kamu telah merancang pasar yang ingin disasar untuk produkmu. Namun ketika baru berjalan ternyata diketahui bahwa segmentasi pasarmu berubah. Apa yang harus kamu lakukan kemudian?
a. Mengganti target pasar
b. Mengganti produk
c. Mengganti biaya operasional
d. Mengubah keunggulan kompetitif perusahaan

6. Ketika merancang design thinking untuk produk konversi energi, kamu mengetahui bahwa prototipe yang dibuat tidak berhasil memecahkan masalah yang ada di masyarakat. Langkah apa yang harus kamu lakukan sebagai pelaku bisnis untuk mengatasi masalah tersebut?
a. Menentukan ulang masalah yang ingin dicarikan solusinya
b. Memasarkan produk
c. Memproduksi produk jadi
d. Membuat model bisnis

7. Ranti adalah seorang pebisnis UMKM yang cukup berhasil. Beberapa konsumen baru mengetahui produk ini dari mulut ke mulut. Sebagai pebisnis pemula yang awam dengan teknologi namun ingin memperluas saluran distribusinya apa yang dapat dilakukan oleh Ranti?
a. Bergabung di marketplace
b. Membuat toko online sendiri
c. Membuat layanan produk di web
d. Membuat brosur

8. Berbekal modal yang cukup besar, Rena membuka usaha milo kepal. Usahanya ia rintis karena mengikuti trend masyarakat yang sedang menggandrungi minuman ini. Tak lama, usaha yang ia rintis mengalami penurunan. Karena tak memiliki menu andalan lainnya, usaha yang dirintis Rena ini akhirnya tutup. Menurutmu, bagaimana agar sebuah bisnis dapat bertahan?
a. Membuat produk tiruan dengan harga yang lebih rendah
b. Membuat produk yang diminati masyarakat
c. Membuat produk dengan mengikuti trend
d. Membuat produk dengan berdasarkan masalah dari pelanggan

9. Rafi mengamati bahwa pada malam hari banyak lampu taman di rumah-rumah dimatikan. Rafi kemudian mencari tahu alasan dimatikannya lampu taman melalui wawancara dengan beberapa ibu pemilik rumah. Dari hasil wawancara diketahui bahwa alasan pemadaman lampu taman untuk menghemat tarif listrik. Jika kamu adalah Rafi, peluang bisnis apa yang dapat kamu tawarkan sebagai solusi dari permasalahan di atas?
a. Membuat lampu taman dengan watt yang kecil
b. Membuat lampu taman dengan panel surya
c. Membuat lampu taman dengan baterai
d. Membuat lampu taman otomatis yang mati pada saat ada cahaya

10. Kemajuan teknologi melalui internet-nya telah mengubah perilaku konsumen dalam berbelanja. Menurut sebuah survei, konsumen jaman sekarang melakukan pencarian dan belanja secara online. Sebagai pelaku bisnis offline, apa yang harus kamu lakukan untuk menghadapi perubahan ini?
a. Belajar berbisnis online
b. Membuka lebih banyak toko fisik untuk menghadapi serangan bisnis online
c. Ikut dalam semua kegiatan basar dan pameran untuk meningkatkan penjualan
d. Menitipkan produk ke banyak toko

Essay
1. Kamu mengamati di kelas seringkali Guru dan siswa kesulitan menemukan spidol. Hal ini disebabkan oleh tidak adanya tempat untuk meletakkan spidol, sehingga spidol sering tercecer dimana-mana. Melihat situasi di atas, apakah kira-kira ide peluang bisnis yang dapat kamu tawarkan jika kamu sebagai pelaku bisnis?
2. Kamu telah mengetahui bahwa kubis mengandung kalium, natrium dan besi. Kandungan mineral kubis serupa dengan yang terdapat pada kulit pisang. Kamu pernah mempraktikkan pembuatan baterai dengan mengggunakan kulit pisang. Menurutmu apakah kubis juga dapat dijadikan alternatif pengganti kulit pisang sebagai bahan baku baterai ramah lingkungan?
3. Uber adalah jasa layanan transportasi online pertama yang ada di Indonesia. Tak lama muncul Gojek dengan mengusung layanan yang sama, dengan ojek sebagai alat transportasinya. Saat ini, keberadaan Gojek jauh mengungguli Uber. Berikan pendapatmu berkaitan dengan keunggulan kompetitif dari Gojek yang tidak dimiliki oleh kompetitornya.

Bimbingan Kewirausahaan Berbasis Sekolah #D-1

Bersama 4 sekolah lain, sekolah tempat saya mengajar memperoleh kesempatan untuk mendapatkan bimbingan kewirausahaan berbasis sekolah yang diadakan oleh British Council bersama HSBC. Setelah mendapat kabar yang menyenangkan ini saya kemudian mencari tahu peranan British Council dengan kewirausahaan. Ternyata, British Council sudah sejak lama mendukung pelatihan-pelatihan kewirausahaan sosial. Ini tak lepas dari keberadaan wirausaha sosial yang telah lama berkembang di Inggris.

Apa itu kewirausahaan sosial? Kewirausahaan sosial adalah mengumpulkan berbagai ide cemerlang yang dapat memecahkan masalah sosial melalui pendekatan kewirausahaan.

Nah, berikut ini akan saya paparkan pengalaman dan ilmu yang saya peroleh selama 5 hari mengikuti bimbingan kewirausahaan berbasis sekolah di British Council. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari sabtu agar tidak menganggu KBM di sekolah. Setiap sekolah mengirimkan perwakilan satu Guru (dari mata pelajaran PKWU) dan 2 siswa.

Hari pertama, 28 Juli 2018.
Tujuan diadakan kegiatan Bimbingan Kewirausahaan Berbasis Sekolah yaitu dalam rangka mendukung pemerintah dalam menanamkan keterampilan berwirausaha. Acara ini dibuka oleh Kepala Seksi Kurikulum dan Penilaian Bidang SMP/SMA Dinas Pendidikan Prov. DKI Jakarta, Bapak Husin; Bapak Doni dari HSBC; serta Ibu Winda dari British Council.

Setelah pembukaan dilanjutkan dengan aktivias Entrepreneurship 101 – Inspiration. Inspirasi pertama diberikan oleh Firly, pendiri startup yang bergerak di bidang mobile planetarium dan pencipta aplikasi Tanihood. Kak Firly memberikan motivasi dan inspirasi kepada para siswa untuk menjadi seorang entrepreneur yang tidak hanya berpikir untuk memperoleh profit semata namun yang terutama adalah keinginan untuk melayani masyarakat atau memberikan manfaat sosial kepada sekitarnya. Mobile planetarium hadir oleh adanya keinginan Kak Firly agar anak-anak yang ada di pelosok dan daerah-daerah yang tertinggal tetap dapat mengakses ilmu pengetahuan melalui mobile planetarium. Sementara Tanihood adalah produk aplikasi ecommerce untuk ekspor organik farm. Tanihood muncul dari adanya keinginan untuk memajukan petani Indonesia dengan menciptakan pasar yang tidak terbatas oleh garis geografis antarnegara. Dengan demikian kelompok tani dapat memasarkan produknya ke luar negeri. Inti dari kedua produk yang digagas oleh Kak Firly adalah kolaborasi.

Dari kedua contoh produk yang dibuat oleh Kak Firly ini siswa diharapkan belajar bahwa entrepreneurship tumbuh dari keterbatasan (ketidaksempurnaan). Maka, memiliki sikap empati terhadap sekitar, menjadi modal utama ketika seseorang ingin menjadi seorang entrepreneur.




Setelah Kak Firly membagi kisah dan pengalamannya serta tanya jawab, acara dilanjutkan Ekosistim Kewirausahaan di Sekolah bersama Bapak Fajar Anugerah dari Kinara Indonesia. Kinara Indonesia adalah perusahaan venture capital, yang banyak melakukan investasi ke bisnis untuk tingkat nasional dan regional kepada perusahaan-perusahaan rintisan (startup). Kak Fajar mengatakan bahwa British Council ingin membantu pemerintah untuk mendukung pemuda dalam bersaing secara global dan internasional dengan cara memperkuat sekolah sebagai basis kewirausahaan.

Sesi hari pertama dicukupkan pada jam 11. Siswa diperbolehkan pulang terlebih dahulu sementara masih ada satu sesi untuk para gurunya, yaitu sesi General Learning Agreement serta tanya jawab yang bisa diajukan oleh para Guru.

Sampai jumpa pada workshop sabtu depan, tanggal 4 Agustus 2018 ya.

Presentasi Sekolah Kewirausahaan

Semester lalu sekolah saya mendapatkan dana bantuan untuk program sekolah kewirausahaan. Peserta program ini adalah seluruh siswa kelas X MIPA dan X IPS. Aspek yang kami pilih adalah kerajinan dan pengolahan makanan. Seluruh kegiatan pembelajaran untuk program kewirausahaan ini dapat dilihat di web sekolah di sini. Berikut ini adalah gambaran singkat dari rangkaian kegiatan sekolah kewirausahaan yang dipaparkan dalam bentuk slide presentasi.

Silakan melihatnya di sini 🙂

Membuat Soal untuk e-Learning

Di postingan sebelumnya saya sudah menulis mengenai tahapan pembuatan media belajar e-learning dengan aplikasi moodle menggunakan situs gratis Gnomio. Sila baca di sini. Namun seperti yang sudah saya paparkan di tulisan tersebut, maka pertama kali yang harus dipersiapkan oleh Guru adalah membuat soal. Nah, bagaimana mempersiapkan soal agar dapat diunggah ke dalam aplikasi moodle? Berikut ini adalah caranya.

1. Siapkan semua soal yang pernah Anda buat di dalam dokumen word.
2. Jalankan program Examview Test Generator. Program dapat diunduh di sini.
3. Pilih Create a new question bank.

4. Isikan untuk tujuan test dan mata pelajaran atau materi yang akan diujikan. Klik OK.

5. Akan muncul tampilan seperti di bawah ini.

6. Selanjutnya, copy pernyataan pada soal nomor satu yang ada di dokumen word.

7. Kembali ke program ExamView. Pilih menu Question > New > Multiple Choice.

8. Paste pernyataan pada soal nomor satu seperti gambar berikut ini. Rapikan teks.

9. Copy dan paste satu persatu pilihan ganda dari A sampai dengan E. Untuk menambahkan opsi pada pilihan ganda pilih menu Choices dan klik 5.

10. Untuk mengubah menjadi satu kolom, pilih menu Columns dan klik angka 1.

11. jangan lupa lengkapi dengan memberi tanda centang pada jawaban yang benar.

12. Jika telah selesai, klik Close dan pilih Yes. Tampilan akan tampak seperti gambar di bawah ini. Jika ingin mengedit cukup klik dua kali di dalam teks.

13. Lakukan langkah yang sama untuk seluruh soal lainnya. Jika telah selesai, pilih menu Export > Blackboard 6.0 – 7.0

14. Simpan dengan nama file yang sama seperti sebelumnya (bukan keharusan). Oya, letakkan di folder yang sama juga untuk memudahkan. File ini akan disimpan dengan format zip.

15. Isikan nama file dan letak direktori (folder) yang Anda gunakan tadi untuk menyimpan file zip.

16. Jadi, nanti Anda akan mempunyai 2 file. Satu file dengan format bnk, dan lainnya dengan format zip. Format zip ini lah yang akan kita unggah nantinya ke dalam situs Gnomio.

Mudah, bukan? lalu, bagaimana cara mengupload ke dalam situs Gnomio? Silakan baca di postingan saya sebelumnya ya. Kalau lupa, sila klik di sini :).

Update:

Cara mudah mengubah format doc ke dalam bnk

  1. Pastikan format penulisan, serta penempatan bullet dan numbering sesuai. Untuk penulisan rumus, bagan, table, dan gambar salin ke dalam format gambar dengan menggunakan program snipping tool.
  2. Simpan file ke dalam format rtf.
  3. Selanjutnya, buka ExamView Import Utility untuk mengubah ke dalam format bnk. Ikuti panduan form. Pilih file rtf di folder yang Anda simpan. Berikutnya, klik Next saja. Program akan memproses. Tanda bahwa file berhasil dikonversi menjadi ke bnk akan ditandai dengan tulisan Import Completed. Kemudian pilih File. Klik Save. File bnk ini akan disimpan di folder examview > banks.
  4. Untuk memudahkan, pindah file bnk ke dalam folder Anda.
  5. Selanjutnya, ubah file bnk ke format zip. Caranya lihat di atas.

Model Pembelajaran Virtual

Setelah beberapa kali mengikuti pelatihan pembelajaran virtual (e-learning) dengan moodle, maka saya mencoba mencari aplikasi moodle untuk e-learning versi tak berbayar. Salah satu situs yang menyediakan fasilitas gratis untuk pembuatan e-learning ini adalah Gnomio. (Lainnya adalah ninehub.com). Gnomio menggunakan moodle sebagai pembangun situs yang berbasis LMS (Learning Management System). Gnomio menyediakan ruang bagi para guru dan pengajar yang ingin mengembangkan sistem pembelajaran kelas online. Pengguna cukup melakukan proses pendaftaran dan dalam beberapa menit moodle siap digunakan.

Sebagai contoh, situs pembelajaran online saya dapat dilihat di sini.

Sebelum memulai tahapan pembuatan media pembelajaran online, berikut ini adalah kegiatan yang dapat dilakukan oleh Guru nantinya dalam ruang belajar online.
1. Membuat soal
2. Mengecek soal
3. Menguji soal
4. Memasukkan peserta tes
5. Melihat hasil
6. Membuat laporan

Pertama, membuat soal. Guru sudah mempersiapkan soal-soal yang akan diujikan dalam bentuk pilihan ganda dalam format doc. Soal dalam doc ini nantinya akan diimport ke dalam program examview test generator. File dalam examview akan disimpan dengan format bnk. Selanjutnya file ini akan dikompres dalam bentuk zip. File zip inilah yang akan diunduh ke aplikasi moodle, dalam contoh ini aplikasi gnomio. (Untuk cara pembuatan soal dengan examview menyusul ya)

Langkah menggunakan Gnomio

Membuat akun peserta (atau pengajar)
Pilih menu Site administration. Klik bagian User. Pilih account > Browse list of user. Klik ‘add a new user’. Masukkan nama user siswa dan masukkan password. Password bisa Anda tentukan sendiri untuk memudahkan. Password ini nantinya akan diberikan kepada siswa agar mereka dapat login ke ruang belajar online Anda. Password harus merupakan gabungan huruf dan angka. Ulangi untuk siswa lainnya. Setelah selesai klik Create User.

Membuat ruang kelas sesuai dengan mata pelajaran atau bahasan materi
1. Pilih menu Home.
2. Klik ikon roda di sebelah kanan jendela Gnomio. Klik pada pilihan Turn editing on.

3. Klik Add a new course, untuk membuat course atau ruang kelas.
4. Masukkan Course full name dan Course short name. Lengkapi isian lainnya. Selanjutnya klik Save and display.

Mengatur ruang kelas dan membuat pilihan kegiatan
1. Mengubah topik
Pastikan Anda berada di menu Home > Courses > XI IPA 2 (kelas courses yang sudah Anda buat, dalam contoh yaitu XI IPA 2)
Klik opsi edit di menu topic yang akan diubah. Klik Custom dan ketikkan bahasan materi yang akan Anda ajarkan. Kik Save changes untuk menyimpan. Tampilan akan tampak seperti di bawah ini.

2. Menambahkan kegiatan
Untuk membuat kegiatan, klik pilihan Add an activity or resource.

Akan tampil gambar seperti di bawah. Pada contoh berikut pilih kegiatan berupa kuis. Klik Quiz. Add a Quiz.

Berikutnya, akan tampak gambar berikut ini.

Pada menu Timing, pilih waktu kuis akan dimulai dan berakhir, dan batas waktu kuis.
Di menu Grade, klik angka 1 jika peserta diijinkan login hanya sekali.

Di menu Review Options, beri tanda centang pada pilihan Mark.

Kemudian klik Save and display.

3. Memasukkan soal ke dalam bank soal moodle
Langkah berikutnya adalah mengimpor soal yang telah kita buat, yaitu berupa file zip ke dalam aplikasi moodle.
Lanjutan dari langkah di atas akan menampilkan gambar seperti di bawah ini. Klik ikon roda dan pilih Import pada ruang kelas dan topik yang telah Anda buat (perhatikan menu di atas yang ditandai dengan lingkaran merah).

Beri tanda centang pada pilihan Blackboard di opsi Import questions from file.

Pilih file yang akan diimport. Klik Upload this file. Klik Import.

Tadaa, soal sudah muncul 🙂

Klik Continue sampai muncul gambar seperti di bawah ini

Scroll ke bawah dan klik show all 53 (sejumlah soal yang kita buat) untuk melihat semua soal yang telah kita upload ke dalam bank soal.

4. Menambahkan soal ke dalam topik
Setelah soal-soal yang kita miliki sudah tersimpan di dalam bank soal, berikutnya adalah memilih soal yang akan kita ujikan.

Pastikan Anda berada di folder ruang kelas serta topik yang akan diujikan (lihat gambar). Klik Edit Quiz untuk menambahkan kuis (soal)

Klik opsi Add dan pilih from question bank (soal akan diambil dari bank soal)

Pilih soal yang akan diujikan

Soal akan akan tampil. Selanjutnya, klik tanda centang di opsi T untuk memilih seluruh soal yang akan diujikan. Kemudian pilih Add selected questions to the quiz.

Berikutnya, klik opsi Shuffle untuk mengacak soal dan berikan skor penilaian maks misalnya 100. Klik Save.

Untuk melihat hasilnya, kembali ke menu topik. Akan muncul pernyataan Attempt quiz now, artinya kuis sudah dapat dijalankan.

Inilah hasil akhir kuis online. Siswa Anda telah siap mengikuti tes online 🙂

Revisi Kurikulum 2013 (Mei 2017)

Bulan mei 2017 lalu kami para guru diberikan pelatihan (atau sosialisasi tepatnya?) dari hasil bimtek untuk revisi kurikulum.

Perbedaan konten RPP K13 edisi revisi 2016 dan perbedaan RPP K13 revisi 2017, RPP yang dibuat harus muncul empat macam hal yaitu PPK, literasi, 4C, dan HOTS.

Perbaikan atau revisinya adalah:
1. Mengintegrasikan PPK (Penguatan Pendidikan Karakter) di dalam pembelajaran. Karakter yang diperkuat terutama 5 karakter, yaitu: religius, nasionalis, mandiri, gotong-royong dan integritas.
2. Mengintegrasikan literasi, gerakan literasi sekolah dimasukkan ke dalam pembelajaran.
3. Mengintegrasikan keterampilan abad 21 atau diistilahkan dengan 4C, yaitu Creative, Critical thinking, Communicative dan Collaborative.
4. Mengintegrasikan HOTS (Higher Order Thinking Skill)
Ke-4 hal di atas memerlukan kreativitas guru dalam meramunya.

Gerakan PPK perlu mengintegrasikan, memperdalam, memperluas, dan sekaligus menyelaraskan berbagai program dan kegiatan pendidikan karakter yang sudah dilaksanakan sampai sekarang.

Pengintegrasian dapat berupa:
a. Pemanduan kegiatan kelas, luar kelas di sekolah, dan luar sekolah (masyarakat/komunitas);
b. Pemanduan kegiatan intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler;
c. Pelibatan secara serempak warga sekolah, keluarga, dan masyarakat;

Perdalaman dan perluasan dapat berupa:

  1. penambahan dan pengintensifan kegiatan-kegiatan yang berorientasi pada pengembangan karakter siswa
  2. penambahan dan penajaman kegiatan belajar siswa, dan pengaturan ulang waktu belajar siswa di sekolah atau luar sekolah;
  3. penyelarasan dapat berupa penyesuaian tugas pokok guru, manajemen berbasis sekolah, dan fungsi komite sekolah dengan kebutuhan gerakan PPK.

Pengertian literasi dalam konteks Gerakan Literasi Sekolah adalah kemampuan mengakses, memahami, dan menggunakan sesuatu secara cerdas melalui berbagai aktivitas antara lain membaca, melihat, menyimak, menulis, dan atau berbicara. Gerakan Literasi Sekolah (GLS) merupakan sebuah upaya yang dilakukan secara menyeluruh untuk menjadikan sekolah sebagai organisasi pembelajaran yang warganya literat sepanjang hayat melalui pelibatan publik. Literasi lebih dari sekadar membaca dan menulis, namun mencakup keterampilan berpikir menggunakan sumber-sumber pengetahuan dalam bentuk cetak, visual, digital, dan auditori. Literasi dapat dijabarkan menjadi Literasi Dasar (Basic Literacy), Literasi Perpustakaan (Library Literacy), Literasi Media (Media Literacy), Literasi Teknologi (Technology Literacy), Literasi Visual (Visual Literacy).

Keterampilan abad 21 atau diistilahkan dengan 4C (Communication, Collaboration, Critical Thinking and Problem Solving, dan Creativity and Innovation). Inilah yang sesungguhnya ingin kita tuju dengan K-13, bukan sekadar transfer materi. Tetapi pembentukan 4C. Beberapa pakar menjelaskan pentingnya penguasaan 4C sebagai sarana meraih kesuksesan, khususnya di Abad 21, abad di mana dunia berkembang dengan sangat cepat dan dinamis. Penguasaan keterampilan abad 21 sangat penting, 4C adalah jenis softskill yang pada implementasi keseharian, jauh lebih bermanfaat ketimbang sekadar pengusaan hardskill.

Higher Order of Thinking Skill (HOTS) adalah kemampuan berpikir kritis, logis, reflektif, metakognitif, dan berpikir kreatif yang merupakan kemampuan berpikir tingkat tinggi. Kurikulum 2013 juga menuntut materi pembelajarannya sampai metakognitif yang mensyaratkan peserta didik mampu untuk memprediksi, mendesain, dan memperkirakan. Sejalan dengan itu ranah dari HOTS yaitu analisis yang merupakan kemampuan berpikir dalam menspesifikasi aspek-aspek/elemen dari sebuah konteks tertentu; evaluasi merupakan kemampuan berpikir dalam mengambil keputusan berdasarkan fakta/informasi; dan mengkreasi merupakan kemampuan berpikir dalam membangun gagasan/ide-ide.
Maka tidak mungkin lagi menggunakan model/metode/strategi/pendekatan yang berpusat kepada guru, namun kita perlu mengaktifkan siswa dalam pembelajaran (Active Learning). Khusus untuk PPK merupakan program yang rencananya akan disesuaikan dengan 5 hari belajar atau 8 jam sehari sedangkan untuk 2 hari merupakan pendidikan keluarga.

Berikut adalah file-file yang dapat diunduh dari sosialiasi Bimtek 2017.
1. Silabus Semua Mapel K13 SMA 2017, klik di sini.
2. Materi Revisi K 13, klik di sini.
3. Materi Umum K 13, klik di sini.