Pernahkah di waktu shubuh kamu layangkan pandanganmu ke langit? Terlihatkah satu bintang cerah? Banyak orang menyebutnya dengan bintang pagi. Bintang pagi mempunyai nama, di antaranya bintang fajar, bintang timur, atau bintang kejora. Sebenarnya bintang cerah ini adalah planet venus. Planet venus ini hanya dapat dilihat pada pagi atau sore hari. Jadi, bisa dipastikan pada bulan-bulan tertentu, jika ada bintang yang cahayanya cemerlang di pagi atau sore hari, maka itulah venus. Bagaimana penjelasannya?
Yuk, kita lihat gambar di atas.
Asumsikan si pengamat (kamu) melihat dari bumi. Hubungkan garis dari planet bumi ke arah lintasan venus. Sambungkan sehingga membentuk segitiga. Apa yang terlihat? Segitiga tersebut tetap berada pada area matahari. Karena itulah venus tidak pernah terlihat pada malam hari.
Bagaimana dengan mars dan jupiter?
Nah, sebaliknya arahkan pandanganmu ke langit di malam hari. Jika kamu melihat bintang yang cemerlang maka jika bukan planet mars maka itu adalah jupiter. Mengapa? Juga dengan alasan yang sama seperti di atas. Perhatikan, objek segitiga pada lintasan mars dan jupiter. Keduanya berada di belakang matahari. Untuk itu mars dan jupiter dapat terlihat pada pagi, sore, dan malam hari.
Namun, jangan lupa, ada satu bintang cerah yang warnanya merah. Kamu bisa melihatnya pada malam hari. Ia lah Antares. Antares adalah bintang super raksasa merah di konstelasi scorpio dalam galaksi bimasakti. Nah, sekali waktu luangkanlah waktu ke luar dan menatap langit malam. Temukan Antares. Antares paling mudah dikenali, cahayanya merah dan cerah. Telusuri jejaknya maka kamu akan menemukan rasi bintang scorpio.
update:
Di Indonesia, bintang Antares dan rasi Scorpio tidak selalu terlihat sepanjang tahun, melainkan pada bulan-bulan musim kemarau saja, sekitar April sampai dengan Oktober.