2001: A Space Odyssey

Kesan pertama melihat film ini:  ……

Titik-titik karena saya tidak tahu bagaimana cara membuat ulasannya. Selain filmnya yang setiap adegannya seperti berdiri sendiri juga karena saya tidak bisa memahami jalinan ceritanya.

Lantas, mengapa saya melihatnya? Sebab, film ini beberapa kali disinggung di tulisan-tulisan tentang astronomi. Saya pernah membacanya di blog langitselatan, juga kalau tidak salah ada di Cosmos, Carl Sagan.

Adegan diawali dengan pemandangan alam, seperti bebatuan dan hamparan tanah (atau gurun?) serta gua dengan stalaktit dan stalakmitnya. Kemudian tampak sekumpulan makhluk purba (seperti monyet?). Ada harimau bertarung dengan makhluk purba. Lalu makhluk-makhluk purba seperti monyet itu berkumpul di sebuah danau. Mereka saling bercakap. Sekumpulan makhluk purba lainnya datang. Keriuhan terjadi. Mereka saling berteriak dan menghentak-hentakkan tubuh dan kaki.

Adegan beralih kepada suasana malam hari. Langit malam yang kelabu dan alunan musik membuat suasana terasa begitu mistis. Sepasang mata dari harimau yang cemerlang muncul. Film berputar dan dalam gua yang dingin beberapa makhluk purba duduk berdempetan. Tiba-tiba sebuah sinar samar menerobos masuk ke dalam gua. Makhluk-makhluk purba gelisah. Mereka keluar dan tampaklah sebuah batu berbentuk persegi panjang berdiri terpancang. Makhluk-makhluk purba mengelilingi batu dengan ramai sekali. Mereka menyentuh batu besar itu. Malam beranjak pergi pagi pun datang. Nah, ini ada bagian yang menarik. Seekor makhluk purba tampak duduk sambil tanganya sibuk mengerjakan sesuatu. Dan musik latar nya. Wow, musik yang nyaris saya dengar setiap saat. Musik kegemaran partner.. hehe.

Entah ada hubungannya atau tidak dengan persentuhan makhluk-makhluk  purba dengan batu besar, tapi sebuah keajaiban terjadi. Makhluk-makhluk itu menjadi lebih pintar sedikit, ditandai dengan hasil karya berupa godam (martil besar). Kemudian layar menampilkan seekor makhluk purba memukul-mukulkan kerangka tulang dengan menggunakan godam yang telah mereka buat. Godam itu digunakan untuk memukul seekor binatang besar (tentu saja tidak ditampilkan hewan itu dipukul. Yang muncul hanya godam yang dipukulkan pada kerangka tulang hewan itu). Musik berhenti dan tampaklah sekumpulan makhluk itu sedang asyik menyantap daging.

Lalu, dikisahkan juga sebuah pertikaian antar kelompok dari makhluk-makhluk purba itu. Godam dilemparkan ke atas dan layar perlahan menampilkan pesawat antariksa yang sedang mengorbit di ruang hampa. Pulpen yang melayang dan tangan seorang astronot yang mengambang di udara. Berikutnya pertemuan-pertemuan di antara ilmuwan dan astronot yang dikirim ke bulan untuk meneliti batu misterius yang ada di awal cerita. Berikutnya kisah perjalanan panjang kelima astronot menuju planet Jupiter.

Cerita berakhir ketika dua astronot menemukan kerusakan yang terjadi dan berhasil diketahui oleh komputer mereka yang super canggih. Namun ternyata kesalahan itu tidak ada. Dan komputer pintar itu kemudian berubah menjadi benda yang melawan manusia. Ia membunuh para astronot tersebut. Hanya satu astronot tersisa yang berhasil sampai di planet Jupiter.

Begitulah cerita dalam film A Space of Odyssey.

Sampai saat ini saya masih bertanya-tanya apa yang ingin disampaikan oleh sang sutradara dalam film ini. Atau mungkin ia memang tak ingin menyampaikan apapun?

Walaupun film ini sukses membuat saya termenung, rasa penasaran akan kepopuleran film A Space Odyssey membuat saya penasaran. Tak cukup menonton filmnya saya juga iseng membacai tulisan-tulisan orang lain yang mengulas tentang film ini.

Kesan saya terhadap film ini adalah saya suka cara penuturan sutradara film menggambarkan suasana langit di waktu senja, malam, dan dini hari. Musik yang indah. Semuanya begitu sempurna. Penggambaran yang membawa lamunan kepada pertanyaan kehadiran kita di muka bumi ini. Begitu mistis, begitu indah sekaligus penuh rahasia yang tak terpecahkan. Magis.

Dan untuk seorang teman, sahabat yang kita tak selalu bersapa namun kedekatan dalam hati melebihi semua kata-kata, terima kasih banyak telah mengirimkan film yang indah ini untuk saya. Fransiska Hanum, makasih banyak ya :).

SPT Masa PPH Pasal 25

Ada yang ingin saya ketahui lebih mendalam tentang pemberlakuan SPT Masa PPH Pasal 25.

Dalam Peraturan Menteri Keuangan RI tentang Wajib Pajak Pajak Penghasilan tertentu yang dikecualikan dari kewajiban menyampaikan surat pemberitahuan pajak penghasilan disebutkan:

Pasal 2:

Wajib Pajak Pajak Penghasilan tertentu adalah Wajib Pajak yang memenuhi kriteria sebagai berikut:

a. Wajib Pajak orang pribadi yang dalam satu Tahun Pajak menerima atau memperoleh penghasilan neto tidak melebihi Penghasilan Tidak Kena Pajak sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 Undang-Undang Perubahan Ketiga Pajak Penghasilan 1984; atau

b. Wajib Pajak orang pribadi yang tidak menjalankan kegiatan usaha atau tidak melakukan pekerjaan bebas.

Pasal 3:

(1) Wajib Pajak sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 huruf a, dikecualikan dari kewajiban menyampaikan SPT Masa Pajak Penghasilan Pasal 25 dan SPT Tahunan Pajak Penghasilan Wajib Pajak Orang Pribadi.

(2) Wajib Pajak sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 huruf b, dikecualikan dari kewajiban menyampaikan SPT Masa Pajak Penghasilan Pasal 25.

 

Berdasarkan sumber penghasilan Wajib Pajak Orang Pribadi dibedakan menjadi: (sumber dari sini)

1. WPOP yang menjalankan usaha atau pekerjaan bebas,

Contoh untuk yang menjalankan usaha adalah buka usaha bengkel, salon dan contoh untuk pekerjaan bebas adalah Dokter, Notaris.

2. WPOP Pengusaha Tertentu,

Contohnya adalah pedagang grosir dan atau eceran barang-barang konsumsi melalui tempat usaha/ gerai yang tersebar dibeberapa lokasi, kecuali untuk restoran dan perdagangan kendaraan bermotor.

3. WPOP yang tidak menjalankan Usaha atau Pekerjaan Bebas.
Contohnya adalah karyawan.

Dan karyawan adalah (sumber: di sini) mereka yang hanya mendapatkan penghasilan dari satu pemberi kerja, atas penghasilannya sudah otomatis dipotong PPh 21 oleh pemberi kerja, sehingga dengan demikian dia tidak perlu repot-repot menghitung berapa PPh yang harus dibayarnya.

Nah, yang ingin saya tanyakan adalah: bagaimana dengan penulis? Apakah benar penulis dimasukkan dalam kategori pekerjaan bebas?

Penulis adalah mereka yang mendapatkan penghasilan dari si pemberi kerja (baca: penerbit yang memuat naskah si penulis). Dalam hal ini penghasilan yang diterima oleh penulis adalah penghasilan bersih setelah dipotong pajak oleh penerbit.

Kemudian penulis diwajibkan menyampaikan SPT Masa Pajak Penghasilan Pasal 25 (berupa laporan Surat Setoran Pajak atau SSP setiap bulan) walaupun nilainya nihil. Dan keterlambatan SSP akan dikenakan denda seratus ribu (Rp 100.000) setiap bulannya.

Nah, seorang penulis tidak selalu naskahnya dimuat, tidak selalu bukunya laku terjual, dan lain-lain atau bagaimana jika ia tidak mendapatkan order menulis saat itu, namun penyampaian SSP tetap harus dilakukan. Dan sebagai manusia kita kadang khilaf, misalnya lupa menyampaikan SSP. Sudahlah tidak ada pemasukan, juga dikenakan denda karena keterlambatan SSP. Pertanyaan saya: tidak adakah kebijakan untuk penerapan peraturan ini? Atau setidaknya tinjauan ulang mengenai hal ini? Apakah memang seorang penulis harus menyampaikan laporan SSP setiap bulan? Dan pengenaan denda sehubungan dengan keterlambatan SSP?

Profesi penulis berbeda dengan profesi lainnya yang disebutkan di dalam kriteria WPOP yang menjalankan usaha atau pekerjaan bebas, seperti dokter, akuntan, dan notaris.

Dokter, akuntan atau notaris yang membuka praktek sendiri dan dimasukkan sebagai wajib pajak yang melakukan pekerjaan bebas adalah karena mereka memotong sendiri biaya pajak yang mereka bebankan kepada konsumen yang menggunakan jasa mereka.

Berbeda dengan penulis, mereka tidak memotong pajak mereka sendiri. Pihak yang lain, dalam hal ini penerbit yang menerbitkan tulisan mereka telah terlebih dahulu memotong pajak tulisan si penulis sebelum menyetorkan penghasilan itu ke penulis. Penulis tidak memotong pajak penghasilannya sendiri.

Mengenalkan TIK di usia dini

Dahulu pernah ada yang bertanya apakah saya mempunyai bahan pengajaran mengenalkan TIK untuk anak TK (Taman kanak-kanak). Saat itu saya hanya menjawab tidak. Mungkin karena beberapa kesibukan saya lupa bahwa saya berniat sedikit menuliskan pengalaman ketika saya mengajar komputer untuk anak-anak usia ini.

Pengalaman pertama saya mengajar anak-anak usia 3 tahun ke atas adalah ketika saya mengajar di sebuah lembaga pendidikan komputer. Untuk anak-anak usia 3-5 tahun biasanya tidak melulu di depan komputer. Dari 1 jam waktu yang diberikan anak-anak usia tersebut biasanya hanya bertahan sampai 30 menit. Sisanya kami berikan tugas offline, seperti mewarnai, menggambar, bermain lego, membuat origami dan tugas ketrampilan lainnya.

Untuk pengajaran komputernya sendiri lebih banyak menggunakan program-program permainan, seperti belajar mengenal huruf, angka, bentuk, mewarnai, menggambar, dan lain-lain. Ada juga program-program petualangan atau melacak jejak yang menarik minat dan rasa ingin tahu anak-anak. Permainan-permainan ini membantu mengembangkan daya nalar anak-anak. Sifat mandiri dan kepercayaan diri mereka pun tumbuh perlahan.

Ada banyak program gratisan di Internet ini, begitu pula dengan lembar kerja yang kita perlukan. Anda hanya tinggal mengunduhnya.Atau, Anda juga bisa membaca buku cerita bergambar tentang teknologi yang pernah saya tulis beberapa tahun lalu. Isinya masih layak dengan kondisi saat ini. Dan ada CD di dalamnya. (Bukan keharusan kok..hehe). Untuk jelasnya bisa masuk ke sini dan sana.

Saya menulis ini karena belum lama juga ada yang menanyakan kepada saya mengenai pembelajaran komputer untuk anak taman kanak-kanak. Saya memang tidak (belum) menulis buku pengajaran TIK untuk anak-anak usia dini. Tulisan saya di atas mudah-mudahan bisa sedikit membantu Bapak/Ibu guru yang mencari atau memerlukan bahan pengajaran untuk anak taman kanak-kanak. Dan saya sepenuhnya yakin, dengan kemajuan teknologi yang semakin pesat dewasa ini rasanya anak-anak kita di usia ini sangat cepat beradaptasi.

Namun demikian alangkah baiknya para guru dan orang tua juga memberikan pemahaman tentang apa itu teknologi dan bagaimana sebuah teknologi dapat membantu mereka, sehingga anak-anak kelak dapat memanfaatkannya dengan baik.

Sinopsis untuk cerita bergambar seri Pengenalan Komputer.

Menerbitkan Naskah di Gramedia Pustaka utama

Bagaimana Caranya Menerbitkan Naskah di Gramedia Pustaka Utama?

Salin dan rekat dari teman di facebook.

by Gramedia Pustaka Utama on Friday, July 23, 2010 at 10:04am

Kami selalu menerima naskah dari penulis untuk kami terbitkan, bila naskah tersebut kami nilai memenuhi standar penerbitan kami. Namun, maaf sekali, kami tidak bisa menerima naskah yang dikirimkan melalui e-mail, karena akan menyulitkan tim editor dalam melakukan penilaian naskah.

Apabila Anda ingin menerbitkan naskah Anda, silakan kirimkan naskah tersebut ke alamat kami di
PT Gramedia Pustaka Utama
Gedung Kompas Gramedia Lantai 5
Jl. Palmerah Barat 29-37
Jakarta 10270

Cantumkan jenis naskah Anda di sudut kiri atas. Fiksi/Nonfiksi. Remaja/Dewasa. Dll. Untuk memudahkan proses seleksi/pengkategorian.

Naskah yang dikirimkan harus dalam bentuk print out, lengkap (tidak hanya cuplikan naskah).Sertakan pula sinopsis cerita.

Tebal naskah untuk novel 100-200 halaman. (Bisa lebih asal jangan berlebihan)

Untuk buku anak, lengkapi dengan contoh ilustrasi. Konsep cerita (terutama untuk buku berseri).

Jenis kertas yang digunakan bebas, asal mudah dan enak dibaca. Ukuran font 12pt, dan spasi 1,5. Tema naskah juga bebas, selama tidak menyinggung SARA dan vulgar.

Sertakan bersama naskah Anda, data diri singkat.

Naskah sebaiknya sudah dijilid, agar tidak tercecer selama dibaca oleh tim editor kami.

Setelah masuk ke meja redaksi, naskah akan dibaca oleh tim editor selama minimal 4-5 bulan. Naskah yang belum bisa kami terbitkan, akan kami kembalikan.

Untuk keterangan lebih lanjut, Anda dapat menghubungi 53650110 ext. 3511/3512 (redaksi fiksi/nonfiksi).
Atau via e-mail: fiksi@gramediapublishers.com atau nonfiksi@gramediapublishers.com

NB.: Kami tidak memungut bayaran apapun kepada penulis yang ingin menerbitkan naskahnya.

MAU KIRIM NASKAH?

Serambi adalah penerbit buku untuk konsumsi umum.

Naskah Fiksi
Lini Gita Cerita Utama (GCU) menerbitkan karya fiksi dari dalam maupun luar negeri.

Kami menerbitkan yang terbaik di genre:

  1. Thriller/suspense/detektif,
  2. Kisah-kisah cinta,
  3. Humor/komedi, horor/gothic,
  4. Fiksi sejarah,
  5. Fiksi-sains/fantasi,
  6. Memoar,
  7. Fiksi populer,
  8. dan lainnya.

Jika Anda mempunyai naskah novel orisinal (bukan karya terjemahan) yang cocok untuk Serambi, silakan kirimkan:

  • Satu kopi naskah dalam bentuk print-out
  • Sinopsis (tidak lebih dari satu halaman)
  • Biografi ringkas penulis, termasuk biodata, riwayat pendidikan, dan karya yang telah diterbitkan

Jika Anda ingin menerjemahkan sebuah novel asing untuk Serambi atau jika Anda memiliki sebuah naskah terjemahan, silakan kirimkan:

  • Sinopsis novel asing tersebut menurut Anda (tidak lebih dari satu halaman)
  • Biografi ringkas penulis asli
  • Biografi ringkas penerjemah, termasuk biodata, riwayat pendidikan, dan karya yang telah diterbitkan
  • Satu atau dua bab contoh naskah terjemahan berikut teks aslinya (untuk kami nilai kualitas terjemahannya)

Kirim naskah Anda ke:
Redaksi Penerbit Serambi
Jln. Kemang Timur Raya 16
Jakarta Selatan 12730

informasi lebih lanjut: (021)-7199621

Kami tunggu naskah Anda.

NB: Serambi tidak menerbitkan naskah kumpulan cerpen. Tidak juga naskah bergenre teenlit ataupun chicklit.

http://cerita-utama.serambi.co.id/kirim-naskah

 

catatan:

naskah untuk anak-anak atau remaja, silakan kirimkan ke Redaksi Little Serambi atau Redaksi Penerbit Atria. Alamatnya sama dengan redaksi Serambi GCU.

Dan: Silakan kirimkan ke Redaksi Little Serambi, jika memang Anda punya naskah untuk cerita anak.
Serambi GCU tidak menerbitkan naskah kumpulan cerpen

Redaksi Penerbit Atria
Jln. Kemang Timur Raya 16
Jakarta Selatan
http://www.penerbitatria.com

 

Peluang Menulis di Majalah Remaja

Majalah Aneka Yess
-Cerpen maksimal 7 hlm folio spasi ganda
-Sertakan pernyataan cerpen orisinil dan belum pernah dipublikasikan
-Kirim ke alamat: Jl Salemba Tengah No 58 Jakarta Pusat 10440 atau email: aneka@indosat.net.id

Majalah Kawanku
-Cerpen dengan jumlah karakter 9100 termasuk spasi
-Ketik spasi double
-Kirim ke alamat email: fiksi-kawanku@gramedia-majalah.com,
cerpenkawanku@gmail.com
-Cantumkan identitas lengkap, alamat, dan nomor rekening

Majalah Gadis
-Tulisan untuk rubrik Obrolan, Kuis, Cinta dengan panjang 3-4 halaman folio
spasi ganda
-Tulisan untuk rubrik Percikan (cerpen mini) dengan panjang 2 halaman folio
spasi ganda
-Tulisan untuk rubrik cerpen dengan panjang 6-7 halaman folio spasi ganda
-Kirim ke alamat Redaksi Majalah Gadis: Jl HR Rasuna Said Blok B Kav 32-33
Jakarta 12910
-Tulis identitas lengkap dan nomor rekening
-Cantumkan nama rubrik di kiri atas amplop

Majalah Hai
-Cerpen maksimal 7 hlm folio spasi ganda
-Kirim ke alamat: Gedung Gramedia Majalah Unit I Lt.1, Jl Panjang No 8A, Kebon
Jeruk, Jakarta 11530
-Alamat email: hai_magazine@gramedia-majalah.com

Majalah Annida
-Cerpen dalam rubrik Kias dan Epik panjang 6-10 halaman folio
-Kirim via surat:
*tuliskan nama rubrik di pojok kiri amplop
*lampirkan biodata dan kartu identitas
*kirim ke Jl Mede No 42 Utan Kayu, Jakarta Timur 13120
-Kirim via email:
*sertakan biodata lengkap
*kirim ke annida@ummigroup.co.id

Majalah Aneka Yess
-Cerpen maksimal 7 hlm folio spasi ganda
-Sertakan pernyataan cerpen orisinil dan belum pernah dipublikasikan
-Kirim ke alamat: Jl Salemba Tengah No 58 Jakarta Pusat 10440 atau email: aneka@indosat.net.id

Majalah Teen
-Kirim cerpen maksimal 6 halaman
-Kirim ke alamat Jalan Prof Dr Satrio Kav. 3-4 Karet Kuningan, Jakarta 12940
-Atau alamat email ke: tabloid.teen@gmail.com

Majalah Story

e-mailnya : story_magazine@yahoo.com

– panjang cerpen antara 8-10 halaman
– spasi 1,5

Majalah Kawanku

Alamat sama dengan Bobo
Imel: fiksi-kawanku@gramedia-majalah.com

Muslimah (majalah Islami)
Telp. 84936038
Imel: majalah_muslimah@yahoo.co.id

Majalah Gadis

Telp. 5209370 Jl. Rasuna said Jakarta

Tabloid Gaul
Jl. Tanjung duren barat I no. 11C jakarta 11470
telp. 56964539, 56964630

-Maksimal 10 halaman / 10.000 karakter
– spasi 1,5
-Jln. Kedoya Duri raya No.36 Kebon Jeruk Jakarta 11520

Olga Magazine
– kirim cerpen maksimal 4 lembar
– spasi 1,5
– alamat :Jl. Sultan Agung 63 Kav. 5, Semarang 50232
– alamat email : olga_magazine@yahoo.com

Peluang Menulis dari Penerbit Andi

Informasi dari Penerbit Andi

SHEILA (imprint khusus buku-buku fiksi novel & kumcer)

– tema bebas, apa saja kami terima selama tidak menyinggung timbulnya isu SARA

– naskah yang sudah selesai di kirimkan dalam bentuk print out/hard copy

– sertakan sinopsis

– sertakan biodata lengkap

– cantumkan email dan nomor kontak

– tulisan sesuai dengan EYD yang berlaku

– panjang halaman untuk novel min 100 halaman, 1,5 spasi. font arial 11.

– untuk kumpulan cerpen minimal berjumlah 15, dengan rata-rata panjang 1 cerpen adl 8 halaman spasi 2. font arial 11.

kirimkan naskah ke alamat berikut:

Penerbit Andi (imprint Sheila)

jl. beo no. 38 – 40. yogyakarta 55281. telp. 0274 – 561881  eks. 203

NYO-NYO (imprint buku-buku anak, fiksi dan nonfiksi)
untuk buku anak berseri
– tema bebas, selama tidak menyinggung timbulnya isu SARA
– minimal memiliki 5 seri
– memperhatikan EYD yang berlaku
– menyertakan ilustrasi (untuk naskah2 yang memang menggunakan ilustrasi). jika tidak, bisa dibicarakan lebih lanjut selama konten cerita cukup menarik.
– panjang halaman minimal 20 (ukuran naskah jadi)
– lebih diutamakan bilingual
– sertakan sinopsis, proposal, dan biodata lengkap
– naskah dikirmkan dalam bentuk print out/hard copy

kirimkan naskah ke alamat berikut:
Penerbit Andi (imprint NYO-NYO)
jl. beo no. 38 – 40
yogyakarta 55281
telp. 0274 – 561881 eks. 203

untuk novel anak
– tema bebas selama tidak menyinggung timbulnya isu SARA
– tulisan memperhatikan EYD
– panjang halaman minimal 80, spasi 2, arial 11
– sertakan sinopsis dan proposal (untuk novel yang berseri)
– tulisan dikirimkan dalam bentuk print out/hard copy
– sertakan biodata lengkap
– sertakan ilustrasi (jika ada)

kirimkan naskah ke alamat berikut:
Penerbit Andi (imprint NYO-NYO)
jl. beo no. 38 – 40
yogyakarta 55281
telp. 0274 – 561881 eks. 203

penilaian naskah akan berlangsung dalam kurun 3-4 bulan. naskah yang tidak bisa kami terbitkan akan kami kembalikan ke alamat surat yang kamu cantumkan. jika naskah anda kami terima, kami akan segera mengabari via telepon atau email.
terima kasih.

Peluang Menulis di Media Anak

Informasi ini saya dapatkan dari Ika Maya Susanti, penulis cerita anak yang blognya bisa dilihat di sini.

  • Majalah Bobo

Email : bobonet@gramedia-majalah.com

1. Font: Arial. Ukuran: 12. Jarak spasi: 1.5

2. Banyak kata: 600 – 700 kata untuk cerita 2 halaman (Dongeng atau cerpen maksimal 3 halaman folio spasi ganda)

250 – 300 kata untuk cerita 1 halaman.

3. Di bawah naskah cerita tersebut, cantumkan:

a.     Nama lengkap

b.     Alamat rumah

c.     Nomor telepon rumah/kantor/ handphone

d.     Nomor rekening beserta nama bank, dan nama lengkap pemegang rekening bank tersebut (seperti yang tertera di buku bank)

4.     Lampirkan biodata singkat yang berisi poin nomor 5, tempat tanggal lahir, riwayat pendidikan, dan

pekerjaan.

5.     Naskah berserta biodata bisa dikirimkan via pos, ke alamat:

Redaksi Majalah Bobo

Gedung Kompas Gramedia Majalah Lantai 4

Jalan Panjang No. 8A, Kebon Jeruk, Jakarta 11530

Syarat Umum Penulisan Naskah Cerita

1.     Cerita harus asli, tidak menjiplak karya orang lain.

2.     Cerita tidak mengandung unsur kekerasaan, pornografi, atau yang menyinggung SARA

(suku, agama dan ras)

3.     Tingkat kesulitan bahasa, kira-kira yang bisa dimengerti oleh anak kelas 4 SD.

4.     Menggunakan bahasa Indonesia yang baik.

5.     Kata-kata berbahasa asing/daerah atau dialek tertentu, diketik dengan huruf italic.

6.     Alur cerita dan permasalahan cocok untuk anak-anak usia SD.

7.     Penulis yang naskahnya  diterima, akan mendapat honor setelah ceritanya dimuat, dan kiriman majalah

Bobo sebagai nomor bukti pemuatan cerpen.

8.     Naskah yang tidak diterima, tidak akan dikembalikan. Diharapkan penulis menyimpan naskah asli.

9.     Berhubung banyaknya naskah yang dikirim ke redaksi Majalah Bobo, maka waktu penantian pemuatan

cerita bisa memakan waktu minimal 4 bulan.

10.   Penulis yang ingin menarik kembali naskahnya untuk dikirim ke majalah lain, diharapkan

pemberitahuannya terlebih dahulu ke redaksi Majalah Bobo, agar tidak terjadi pemuatan ganda.

Bobo juga menerima karya terjemahan, saduran, dan sejenisnya (jangan lupa sebut sumber).

  • Majalah Mombi SD

Email : mombi@gramedia-majalah.com

Alamat redaksi : Gedung Gramedia Majalah Lt. 4 Jl. Panjang No. 8A Kebon Jeruk, Jakarta Barat 11530

  • Majalah Girls

Segmen pembacanya adalah anak-anak usia kelas 5 SD sampai SMP.

Dongeng atau cerpen panjang 5.200 dengan spasi. Times New Roman: 12. Spasi 1.5

Kirim via surat berupa naskah dan file dalam disket ke alamat redaksi: Gedung Gramedia Majalah Unit 1 Lt.4 Jl Panjang No 8A, Kebon Jeruk Jakarta 11530.

Alamat Email: girls@gramedia-majalah.com

Di bawah naskah cantumkan nama lengkap, tempat tanggal lahir, alamat lengkap, dan nomor telepon serta nomor rekening.

  • Kompas Anak

Cerpen/dongeng atau artikel

Maksimal panjang 3 halaman kuarto untuk cerpen/dongeng

Maksimal panjang 4 halaman kuarto untuk rubrik Boleh Tahu (artikel Pengetahuan)

Diketik 2 spasi. Font: Times New Roman.

Kirim via surat: Jl Palmerah Selatan No 26-28 Jakarta 10270

Cantumkan nama lengkap, tempat tanggal lahir, alamat lengkap, dan nomor telepon serta nomor rekening

atau email ke: kompas@kompas.co.id dengan subject: kompas anak, boleh tahu: [judul] untuk rubrik Boleh Tahu

  • Majalah Bravo

Segmen pembaca anak-anak dengan misi majalah ini adalah untuk memotivasi anak-anak dalam meraih cita-citanya.

Panjang naskah sekitar 500-600 kata (khusus dengan cerita berkarakter manusia)

Font Arial, point 10, spasi 1,5

Alamat: PT. Penerbit Erlangga Jl. H. Baping No. 100, Ciracas, Jakarta 13740.  Telp: (021)8717006 Ext.228

E-mail: redaksi@majalahbravo.com

Cantumkan subjek ‘naskah’ atau ‘ilustrasi’

Cantumkan nama lengkap, tempat tanggal lahir, alamat lengkap, dan nomor telepon serta nomor rekening.

  • Majalah Mentari

Segmen pembaca: anak-anak

Kompleks jawa Pos Group Jl. Sumatera 31-Lt.2
Surabaya 60281

Telp: 031-5029642, 5028269

Untuk persyaratan Teknis, sama dengan majalah anak lainnya: 1- 3 halaman, spasi 1 ½.

Pilihan cernak yang dimuat.
1. Cerpen
2. Dengeng
3. Fabel
4. Cerita Sebelum Tidur (1 halaman)

e-mail: majalahmentari@yahoo.com, atau majalahmentari@plasa.com

Cantumkan nama lengkap, tempat tanggal lahir, alamat lengkap, dan nomor telepon (Majalah ini masih mentransfer honor penulis dengan wesel)

  • Majalah Ummi

email: ummi@ummigroup.co.id atau kru_ummi@yahoo.com

  • Resensi buku di Cerpen Anak Kompas

150 kata untuk resensi buku di kompas anak plus scan cover. Email kompas@kompas.co. id
subjek (kompas anak) resensi-judul buku

  • Majalah Aku Anak Saleh (majalah anak muslim)

Naskah tidak lebih dari 3000-5000 karakter (kurang lebih 1,5 halaman A4). Spasi 1,5. Font 12 times new roman)

Alamat: Jl. Dewi sartika no.357 Jakarta 13630 telp. 8013215

  • Majalah Ino

Jl. M. Saidi no. 34A Petukangan selatan Jkarta 12270
Imel: inomajalah@yahoo.com telp. 73690979

  • Majalah Berdi

email: majalah.berdi@gmail.com

  •  Majalah Irfan (Majalah Anak Muslim)

Redaksi IRFAN menerima tulisan dari luar untuk rubrik-rubrik berikut ini: Atau bisa lihat di sini.

1. Cerpen

Ketentuan:
– Tema cerpen berisi hal-hal yang dapat membangun jati diri anak Indonesia
– Bernuansa Islami meskipun tidak harus melulu dengan simbol-simbol Islam.
– Panjang naskah 600-900 kata (cek word count)

2. Flora
Berisi informasi populer dan menarik tentang dunia tumbuhan.

Ketentuan naskah:
– Diutamakan memiliki unsur keunikan tertentu yang menambah pengetahuan baru.
– Panjang naskah 500-700 kata
– Lebih disukai bila naskah disertai foto-foto penunjang, dengan besar file masing-masing foto minimal 400 KB.
– Sertakan keterangan kepemilikan copyright atau sumber jika menggunakan foto hasil karya orang lain.

3. Fauna
Rubrik yang memberikan informasi populer dan menarik tentang dunia hewan.

Ketentuan naskah:
– Diutamakan memiliki unsur keunikan tertentu yang menambah pengetahuan baru.
– Panjang naskah 500-700 kata
– Lebih disukai bila naskah disertai foto-foto penunjang, dengan besar file masing-masing foto minimal 400 KB.
– Sertakan keterangan kepemilikan copyright atau sumber jika menggunakan foto hasil karya orang lain.

4. English Story
Cerita sederhana dalam bahasa Inggris yang bertujuan mengembangkan kemampuan bahasa Inggris anak-anak (target pembaca kelas 3 SD ke atas).

Ketentuan:
– Panjang naskah 400 – 600 kata
– Menyertakan terjemahan daftar kata sulit

5. Reportase Cilik
Pengisi rubrik ini khusus hanya anak-anak usia SD. Bertujuan untuk melatih kemampuan merangkum pengalaman dan fakta dalam bentuk tulisan.

Ketentuan:
– Panjang naskah 500-700 kata
– Berisi berita ringan tentang pengalaman kunjungan ke tempat-tempat yang menarik seperti museum, tempat bersejarah, wisata alam, sekolah, dan sejenisnya.
– Disertai file foto-foto penunjang dalam format asli (bukan hasil cropping)
– Disertai keterangan kepemilikan copyright foto.

Silakan kirim naskah terbaik Anda ke redaksi@majalahanak-irfan.com.

CATATAN:
1. Naskah dikirim dalam attachment (bukan di badan email)
2. Cantumkan nama rubrik dan judul naskah sebagai subject email supaya redaksi lebih mudah mengklasifikasikan naskah.

  • Yunior (Suplemen Anak Suara Merdeka)

Email: yunior@suaramerdeka.info

alamat redaksi: Jl. Kaligawe  Km 5 Semarang 50118

panjang naskah kira-kira 3-4 halaman kuarto. Terbit seminggu sekali (tiap hari minggu).

  •  CNS Junior Magazine

Cerpen utk pembaca usia 4-6 thn. Kirimkan ke dmariskova@gmail.com bsrt data diri & no rekening. Tulis disubject: shortstory

Untuk ikutan ngirim cerpen ke mjlh anak C’nS Junior. Syarat: 1.5hal, font Times New Roman 12, 1.5spasi, menggunakan bhs INGGRIS

  • Majalah Imut

Naskah cerpen anak/dongeng max.3 halaman ukuran A4. Lebih disukai yang bertema budi pekerti. Bisa via email : olga.batti@yahoo.com

Sobat Imut yang masih SD. Yuk kirim karanganmu di Rubrik MY STORY. Ceritakan pengalamanmu yang paling seru supaya teman-temanmu bisa membaca kisahmu di Majalah Imut. Email : olga.batti@yahoo.com Tulis biodata kamu ya. Bila kisahmu asik dan spesial, Imut akan memuatnya dan memberimu bingkisan menarik.

*Sumber Mbak Olga Emery Oktavia Batti ( Redaksi Majalah Imut )

 

Convert ogg to MP3

Ini adalah sambungan dari tulisan saya mengenai public domain di sini.

Bagaimana meng-convert file ogg ke MP3?

Kalau ogg adalah format video dan audio yang free, sebaliknya MP3 berformat lisensi. Kelebihan MP3 selain memiliki kompresi yang baik, ukuran file-nya pun lebih kecil. MP3 adalah format standar yang dapat dijalankan pada banyak pemutar audio.

Salah satu cara untuk meng-convert file ogg ke Mp3 adalah dengan menggunakan program Audacity.
Audacity adalah program open source untuk pemberi efek suara. Audacity juga dapat berjalan pada berbagai sistim operasi.

Berikut ini adalah langkahnya:
1. Unduh aplikasi Audacity di sini.
2. Pilih menu File>Open, untuk membuka file ogg
3. Pilih menu File> Export as MP3
Audacity akan meminta file Lame, jika belum ada unduh terlebih dahulu file Lame di sini. Ekstrak file di c:.
File LAME_enc.dll akan diletakkan di dalam folder C:libmp3LAME?3.97

4. Pilih menu File>Export as MP3 kembali.
5. Browse file LAME_enc.dll di folder lame di folder C:libmp3LAME?3.97
5. Permintaan penempatan file lame ini hanya untuk pertama kali, berikutnya cukup dengan langsung menyimpan ke format MP3.

Selamat mencoba.

Public Domain

Domain publik secara umum didefinisikan sebagai karya-karya yang dapat digunakan secara luas, karena tidak memiliki hak cipta atau hak ciptanya telah berakhir (kadaluarsa).

Untuk menggunakan karya-karya ini tidak ada izin apapun yang diperlukan. Karya-karya mereka umumnya mewakili informasi penting yang dibutuhkan di kalangan akademik. Untuk lebih lengkap dapat dilihat di sini dan di sini.

Pertanyaannya: Untuk dan dalam kondisi apa kita menggunakan karya-karya public domain?

Seandainya Anda suatu hari ingin membuat presentasi yang disimpan dalam bentuk digital atau di halaman web, dan dapat diakses oleh siapapun, maka pastikan Anda menggunakan karya-karya domain publik ini. Seringkali pada sebuah presentasi kita ingin memasukkan foto, atau menambahkan musik sebagai latar, maka alangkah baiknya memperhatikan hal-hal yang tampak kecil tapi sesungguhnya sangat penting.

Saya pun baru menyadari hal ini setelah harus berkutat membuat media pembelajaran sendiri. Hal yang hampir terlewatkan oleh saya namun bisa jadi sangat fatal juga akibatnya.

Maka, saya berusaha mencari tahu apa saja yang boleh dan tidak boleh saya lakukan. Kali ini saya akan berbagi cara untuk mendapatkan musik sebagai latar yang paling sering kita gunakan ketika membuat sebuah presentasi.

Wikipedia adalah rujukan yang saya gunakan. Mengapa? Karena karya yang ada di dalamnya sudah memenuhi ketentuan sebuah karya public domain. Berikut ini adalah langkahnya.

1. Masuk ke situs wikipedia di sini.
2. Berikutnya, ketikkan lagu yang Anda inginkan di tombol Search. Misal: Symphony No.5 (Beethoven).

3. Di halaman Beethoven, carilah logo seperti di bawah ini. Klik tombol Play Sound.

4. Klik pilihan More di bawah tombol Player.

5. Klik kanan mouse di pilihan Download file. Pilih Open Link in new tab.

6. Di tab yang baru, pilih menu Firefox. Klik Save Page As. File musik akan disimpan dalam format ogg. Ogg adalah format untuk video dan audio yang free. Detail tentang ogg dapat dibaca di sini.
7. Langkah selanjutnya adalah meng-convert format ogg menjadi format standar mp3. Kita lanjutkan di tulisan yang berikutnya ya.