Twitter

Apa beda following dan follower? Dan apa sih RT itu? Ini beberapa pertanyaan dari hasil chatting saya dengan murid beberapa hari yang lalu. Dan kali ini saya ingin memaparkan dalam tulisan sekilas mengenai twitter.

Twitter adalah salah satu situs web jejaring sosial dan mikroblog. Pengguna dapat mengirimkan informasi singkat dengan panjang maksimum 140 karakter. Ada banyak microblog sejenis twitter, beberapa di antaranya buatan lokal, yaitu kronologger dan koprol.

Twitter dapat digunakan untuk berbagi dan menyebarkan informasi. Twitter juga digunakan di berbagai bidang, seperti: Politik, Humas, Pendidikan, dan lain-lain.

Beberapa istilah yang digunakan dalam twitter. (sumber: wikipedia)

Tweet: sesuatu yang ditulis di status twitter
Following: pengguna lain yang tweet nya akan selalu diterima
Follower: pengguna lain yang akan selalu menerima tweet
# (hash tags): penanda yang ditulis di depan topik tertentu agar pengguna lain bisa mencari topik sejenis yang ditulis oleh orang lain.
Trending topics: topik yang sedang banyak dibicarakan pengguna dalam waktu yang bersamaan.
RT (Re-tweet): menuliskan kembali tweet orang lain. Biasanya ini dimaksudkan untuk berbagi informasi dengan pengguna lain.

Twitter membuat kamu bisa berkomunikasi dengan idolamu, presiden, dan para menterinya. Hmm… jadi berpikir bagaimana jika kita menggunakan twitter sebagai media belajar? Kamu bisa bertanya jawab dengan tokoh-tokoh yang kamu kagumi, seperti musisi, ilmuwan, penulis, dan lain-lain. It sounds fun, isn’t it?

Blog Gratis dan Blog Berbayar

Untuk memenuhi permintaan seorang rekan, saya coba untuk memaparkan perbedaan blog berbayar dan blog gratis.

Blog Gratis
Untuk pemula blog gratisan sangat dianjurkan. Blog gratisan seperti wordpress sangat mudah dioperasikan. Kita tidak perlu repot membayar hosting dan domain. Kekurangannya, nama domain harus mencantumkan nama hosting si penyedia jasa blog gratisan ini. Template atau tampilan blog yang disediakan juga terbatas. Dan sewaktu-waktu blog kita dapat ditutup. Mereka juga tidak bertanggungjawab dengan arsip-arsip file yang mungkin saja hilang. Lainnya, yaitu kita tidak dapat memasang plugin-plugin untuk menambah fasilitas blog.

Blog Berbayar
Blog berbayar kebalikan dari blog gratis. Kita harus membayar hosting dan domain setiap tahun. Merawat data sendiri dan menginstal software atau plugin sendiri. Untuk memilih theme yang berbeda kita juga harus membayar. Umumnya yang menggunakan blog berbayar adalah perusahaan atau sekolah/lembaga. Karena mereka dapat menggunakan domain sendiri.

Mana yang lebih baik blog berbayar atau blog gratis?

Sama saja. Tergantung dari visi dan misi membuat blog. Blog yang dibuat untuk tujuan bisnis umumnya menggunakan domain sendiri. Selain itu blog berbayar berkesan lebih profesional bagi perusahaan atau lembaga yang bersangkutan.

Namun tidak selalu blog berbayar bertujuan komersil. Kebanyakan orang memilih blog berbayar karena fleksibilitas dalam pengaturan. Saya sendiri memilih blog berbayar karena awalnya blog ini dibuat untuk membantu rekan guru dan orang tua yang membutuhkan file-file yang ada di buku tik sd erlangga.

Untuk blog pribadi sebenarnya cukup dengan yang gratis. Kita bisa belajar dari sana terlebih dahulu. Satu lagi, tidak penting apakah blog gratis atau berbayar. Berbayar tapi kemudian tidak menulis apapun di blog itu juga sia-sia. Akan lebih baik menggunakan blog gratis tapi rajin mengisi blog kita dengan tulisan-tulisan terbaru.

Sejauh ini apa kegunaan blog?
Blog membantu kita untuk menulis lebih baik, menuangkan ide dan gagasan yang kita miliki dalam bentuk tulisan, membantu berkomunikasi dengan orang lain, menambah teman, dan masih banyak lainnya. Blog juga bisa berfungsi sebagai media informasi, contohnya: kita bisa menulis resep-resep masakan favorit, mempromosikan sebuah produk barang/jasa, meresensi buku atau film, dan lain-lain.

Dengan blog kita dapat berbagi ilmu dengan orang lain. Ilmu yang kita miliki adalah amanah dari Tuhan, Sang Pencipta. Dan sebagai amanah, kita mempunyai tugas dan tanggungjawab untuk mengamalkannya. Jangan takut ilmu kita habis, karena Tuhan akan memberikan lebih banyak lagi jika kita mau membaginya dengan orang lain.

Nge-Blog Yuk

Hmm.. kamu tentu pernah mendengar buku harian. Apa sih buku harian itu? Buku harian adalah catatan kejadian yang kita alami sehari-hari. Menulis buku harian membantumu untuk belajar mengungkapkan emosi dan perasaan serta mengeluarkan ide-ide atau gagasan yang kamu punyai.

Dengan berkembangnya teknologi, maka kegiatan tulis menulis sekarang tidak hanya ditulis pada secarik kertas namun juga bisa di internet. Nah, aplikasi untuk menulis sebuah catatan harian online disebut dengan Blog.

Langkah untuk membuat blog sangat mudah. Salah satunya kamu dapat menggunakan layanan yang diberikan oleh wordpress. Ikuti langkah berikut ini.

  • Ketik http://wordpress.com
  • Klik Sign Up, untuk mendaftar

blog

  • Ketikkan username, password dan ketik password sekali lagi. Username adalah nama yang akan muncul sebagai nama domain blogmu. Misal: hilda86.wordpress.com. Nah, hilda86 adalah usernamemu.

blog2

  • Ketikkan alamat emailmu. Misal: hilda-sarah@yahoo.com (Oya, kamu harus punya alamat email terlebih dahulu. Kalau belum punya email, buat dulu ya. Kamu bisa membuat email di yahoo atau di gmail)
  • Klik di kotak kecil yang ada tulisan “I have read and agree…”. Artinya, kamu telah membaca dan menyetujui prosedur yang ditetapkan.
  • Selanjutnya, klik Next.

blog3

  • Jika permintaanmu disetujui maka akan keluar pernyataan persetujuan.
  • Selanjutnya, kamu diminta untuk mengaktifkan akun blogmu dengan cara mengeklik link yang diberikan melalui emailmu. Maksudnya, kamu harus masuk ke alamat email dan melihat apakah ada email konfirmasi dari wordpress. Jika ada klik dan baca pesan yang diberikan. Biasanya, di pesan tersebut ada link yang harus kamu klik sebagai tanda konfirmasi untuk mengaktifkan akun blogmu.
  • Berikutnya, kamu sudah mulai bisa menulis. Tulislah apa saja, boleh kegiatanmu sehari-hari, cerita-cerita karyamu dan lain-lain.

Dan tahukah kamu, kelebihan sebuah blog? Jika kamu menulis di buku harian maka tidak ada orang lain yang bisa mengomentari tulisanmu. Tapi dengan blog, setiap artikel atau cerita yang kamu tulis, dapat dibaca oleh banyak orang dan dikomentari oleh siapapun. Kamu dapat berinteraksi dan membangun sebuah social network (hubungan antar manusia), seperti halnya di facebook. Ketika kamu menulis status baru, maka statusmu dapat dikomentari oleh teman2 yang ada di daftar pertemanan. Begitu juga dengan blog. Siapapun dapat memberi komentar atas tulisanmu. Hebatnya blog, tanpa daftar pertemanan, maka siapapun dan orang dari manapun dapat turut berkomentar dan berinteraksi dengan kamu dan tulisanmu.

Selamat menulis dan hiasilah dunia dengan tulisan-tulisanmu yang bermanfaat dan berguna untuk sesama.

Sosialisasi Mapel TIK

Hari minggu saya berangkat ke Semarang untuk kemudian menuju Kudus, dalam rangka Sosialisasi Mapel TIK SD dari Penerbit Erlangga. Ya, ini adalah rangkaian tugas promosi buku seperti biasanya. Sampai di Semarang saya dijemput oleh Pak Yus, asmen Erlangga Kudus. Perjalanan menuju Kudus ditempuh dalam waktu 1.5 jam. Sampai di Kudus jam 9 malam.

Keesokan pagi saya bersama tim Erlangga menghadiri acara yang dipenuhi oleh sekitar 80 peserta, yang terdiri dari kepala sekolah dan guru. Kehadiran saya di sini sekedar berbagi pengalaman dalam mengajarkan TIK di kelas.

Hari ini saya memulai presentasi dengan penjelasan Apa itu TIK. Dahulu kita mengenalnya dengan pelajaran komputer. Nah, apa yang mendasari perbedaan penyebutan dari pelajaran komputer menjadi TIK? Perbedaan ini akan berhubungan dengan cara kita mengajar nantinya. Presentasi kedua, memaparkan Kurikulum TIK KTSP dari penerbit Erlangga. Selama kurang lebih 5 jam saya berbicara dengan memberikan selingan permainan (Ini tidak boleh lupa :)). Permainan yang saya berikan adalah permainan konsentrasi yang juga dapat diterapkan pada anak didik kita. Permainan ini biasanya saya berikan kepada murid di sekolah. Pak Agus, mengingatkan saya pada ide permainan ini ketika saya meminta masukan dan saran mengenai ice breaker di facebook :). Terima kasih Pak.

Beberapa pertanyaan yang diajukan oleh Bapak/Ibu guru adalah sebagai berikut: (Berhubung saya tidak mencatatnya, maka cukup yang terekam oleh ingatan. Dan dengan bahasa yang tidak serupa tapi mempunyai maksud yang sama).

  1. Bagaimana mengajarkan komputer sedangkan sekolah hanya mempunyai satu komputer?
  2. Anak-anak di sekolah kami baru mengenal komputer, sebaiknya apakah mereka semua (murid dari kelas 1 sampai kelas 6) diajarkan dengan buku TIK SD kelas 1?
  3. Untuk mengajar TIK apakah harus guru dari latar belakang TI?
  4. Apakah anak-anak Sekolah Dasar juga harus belajar mengetik 10 jari?
  5. Bagaimana langsung mengajarkan anak seperti yang ada di buku ini sedangkan mereka sama sekali belum bisa menggunakan komputer?
  6. Saya coba menjawabnya. Jika ada yang kurang atau ingin ditambahkan silakan rekan guru yang lain bersedia men-share-nya di sini.

    1. Ini adalah pertanyaan yang paling sering saya temui. Saya sangat memahami betapa sulitnya mengajar dengan fasilitas yang minim. Saya mencoba membagi pengalaman ketika dahulu saya diminta mengajar di sebuah sekolah terbuka di Bandung. Ketika itu saya dan rekan berinisiatif untuk membawa laptop milik kami untuk mengajar TIK. Hari pertama, saya minta semua anak berkumpul. Saya perlihatkan bagian-bagian komputer. Kemudian saya minta mereka mencoba, dari mewarnai gambar dan mengetik secara bergantian. Pelajaran itu saya ulang berkali-kali. Selingi dengan permainan. Misalnya minta anak mengarang lirik lagu. Anak yang lain mencari ide yang lainnya mengetik. Atau dengan mengerjakan latihan-latihan seperti yang ada di buku. Dan karena pelajaran TIK di SD tidaklah termasuk ke dalam pelajaran wajib, saya kira kita tidak harus mengejar target seperti pada mata pelajaran wajib lainnya. Artinya, lakukan saja semuanya perlahan-lahan. Jangan mundur karena sebuah keterbatasan. Saya kira tidaklah adil bagi anak-anak itu jika kita tidak mengajarkan sesuatu yang menjadi kebutuhan di jaman mereka kelak. Ini juga salah satu kalimat penyemangat saya setiap kali saya terbentur pada keterbatasan fasilitas.
    2. Saya menyarankan jika memang seperti itu kondisinya, buat menjadi 3 jilid. Kelas 1,2, dan 3. Mengapa tidak semua kelas menggunakan buku kelas 1 saja? Saya berusaha mengurangi dampak kebosanan yang mungkin dialami pada anak-anak yang tingkatnya lebih tinggi. Saya memberi solusi seperti ini, untuk kelas 1 dan 2 menggunakan buku TIK SD kelas 1. Kelas 3 dan 4 menggunakan buku TIK kelas 2 dan kelas 5 dan 6 menggunakan buku kelas 3. Dan karena mereka benar-benar baru, maka saya memberikan solusi dengan membagi pertemuan. Jika satu buku diasumsikan habis selama 20 kali pertemuan, dan setiap pertemuan memakan waktu 35 menit maka alokasikan kira-kira 5 kali pertemuan untuk kelas 3 ke atas, mengajarkan dasar-dasar yang ada di buku TIK kelas 1. Istilahnya dipadatkan ya? Dan karena buku TIK jilid 1,2, dan 3 saya desain untuk lebih banyak menggambar dan mengetik, maka cukup mengajarkan penggunaan keyboard. Untuk melancarkan mouse ada beberapa program gratisan yang saya rekomendasikan ke mereka. Selanjutnya, mengikuti kurikulum yang ada di buku jilid 2 dan 3.
    3. Apakah mengajar TIK harus guru dengan latar belakang TI? Jawabannya bisa beraneka ragam. Tapi saat ini saya memilih tidak. Saya sendiri bukan dari latar belakang TI. Saya kuliah di ekonomi manajemen. Yang penting adalah kemauan untuk belajar. Dan mengajar TIK tidak hanya harus bisa menguasai teknologi, tapi mengajar TIK adalah mengajar semua mata pelajaran. Anda harus selalu belajar dan meng-update pengetahuan-pengetahuan baru, apapun itu. Anda juga harus terbuka dengan semua metode pengajaran baru. Learning is a must.
    4. Apakah anak-anak harus diajarkan mengetik 10 jari? Hmm.. saya kira tidak. Mengenalkan boleh-boleh saja. Kalau Anda mempunyai program gratisan yang menarik untuk melatih 10 jari ini kenapa tidak? Tapi kalau kemudian mengajarkan 10 jari kepada anak menjadikan sebuah siksaan untuk mereka, sebaiknya hindari dahulu. Saya sendiri lebih memilih untuk menumbuhkan antusias dan minat anak kepada mata pelajaran yang akan kita berikan sebelum memulai yang lainnya. Dan percaya deh anak-anak belajar dengan sangat cepat :). Mereka akan mudah beradaptasi.
    5. Jawabannya adalah imbangi dengan memberikan program-program edukasi yang dapat diunduh secara gratis dari Internet. Saya memberikan beberapa contoh program edukasi untuk melatih ketrampilan penggunaan mouse, menggambar, mewarnai, dan lain-lain. Dalam setiap pertemuan bagilah waktu antara materi utama, permainan dan kemudian selingi selalu dengan program-program edukasi. Tak apa diulang-ulang karena memang untuk melatih anak agar terbiasa menggunakan mouse. Dan permainan melatih anak untuk bersikap jujur, kerjasama, saling menghargai, dan nilai-nilai sosial lainnya.

      Di akhir acara, saya telah menyediakan CD yang di dalamnya saya lengkapi dengan file dan program edukasi (yang gratis, tentu saja) sebagai bahan pembelajaran. Ada banyak sekali material yang dapat Bapak/Ibu unduh dari Internet. Praktikan kepada anak didik Bapak/Ibu. Susunlah RPP yang sesuai untuk kemampuan dan kebutuhan anak-anak dan lingkungan sekolah. Yang mengenal mereka adalah Bapak/Ibu sendiri. Contoh RPP saya sisipkan juga di dalamnya. Saya yakin Bapak/Ibu bisa membuatnya lebih baik dari contoh itu sendiri.

      Saya senang bertemu dengan rekan-rekan pendidik di Kudus. Semangat dan antusiasme rekan guru membuat saya selalu yakin bahwa pendidikan di negeri ini akan semakin baik, insya Allah. Terima kasih kasih atas perhatian rekan-rekan dan mohon maaf atas segala kekurangannya. Mudah-mudahan kita bisa bertemu kembali, kalau tidak offline mungkin online? hehehe.

      Sosialisasi berakhir jam 12.30. Saya bersiap-siap kembali ke Semarang dan melanjutkan perjalanan ke Jakarta. Sstt.. rahasia ya, saya sebenarnya paling takut dengan ketinggian dan itu termasuk naik pesawat. Tapi ada pepatah bijak mengatakan “Untuk menjadi berani kita harus mengalahkan ketakutan kita sendiri”. Hmm… i agree with that. Walaupun sebenarnya sulitt deh :).

      Untuk tim Erlangga Kudus, Pak Yustini dan Pak Hidayat serta rekan lainnya, terima kasih atas semuanya. Semoga sukses, Amin.

Lubang Hitam

Apa sih lubang hitam itu?

Hei, tahukah kamu matahari adalah sebuah bintang? Dan seperti makhluk hidup lainnya, bintang pun berevolusi. Bintang mengalami proses kelahiran, berkembang dan kemudian mati. Kapankah sebuah bintang dinyatakan mati? Bintang mati jika bahan bakar yang ia miliki telah habis. Bintang yang telah kehabisan bahan bakarnya ini akan meledak. Ledakan ini disebut supernova. Hmm, mengingatkan pada sekuel novelnya Dee yang berjudul Supernova itu?

Tapii… hmm.. tapii.. apakah kelak matahari kita pun akan mati? Ya, matahari itu bintang bukan? Dan seperti bintang lainnya dia pun akan mati. Apakah itu artinya kiamat? Wah, tak ada seorangpun yang bisa menjawab kapan kiamat akan terjadi.

Bintang yang meledak akan mengeluarkan bola besar gas dari lapisan luar bintang yang semakin mengembang keluar, dan akan mendorong bagian tengah bintang ke dalam. Kalau bintang tersebut ukurannya lebih dari beberapa kali ukuran matahari kita, maka sebuah lubang hitam akan terbentuk.

Lubang-lubang hitam yang jauh lebih besar akan terbentuk di dalam kumpulan bintang-bintang dan di pusat galaksi. Galaksi kita, Bima sakti, mempunyai lubang hitam di pusatnya yang besarnya beberapa juta kali matahari kita. Woww.. terdengar menakutkan ya?

Tubrukan antara lubang hitam dan benda-benda lain akan membentuk sebuah lubang hitam yang semakin lama semakin besar akan menelan apapun yang berada terlalu dekat dengannya. Kok bisa? Karena lubang hitam mempunyai gaya gravitasi yang sangat besar yang memungkinkan ia menarik semua benda-benda yang ada di dekatnya. Bahkan cahaya pun akan tertarik kembali tanpa bisa melepaskan diri.

Apakah kita bisa melihat lubang hitam?
Bayangkanlah jika kamu masuk ke dalam sebuah ruang yang gelap gulita dan di dalamnya kamu sedang mencari bukumu yang berwarna hitam. Hii.. dapatkah kamu melihatnya?

Lubang hitam tidak bisa diliat tapi ia dapat dideteksi dari pengaruh gravitasinya menarik benda-benda lain itu. Seperti: kita bisa melihat bintang-bintang yang beredar mengelilingi sesuatu yang tidak bisa kita lihat. Atau gas dan debu beredar mengelilingi sesuatu yang tak tertangkap oleh indra penglihatan kita.

Ingat film startek yang diputar awal pertengahan tahun 2009 ini? Nah, di sana digambarkan tuh waktu salah satu pesawatnya ada yang tertarik ke dalam lubang hitam. Dahulu orang percaya bahwa tak ada sesuatupun yang bisa keluar dari lubang hitam. Ternyata gambaran seperti itu tidak tepat. Dengan radiasi Hawking diketahui bahwa sesuatu bisa keluar dari sebuah lubang hitam.

Hmm… jika, seandainya nih ada makhluk hidup jatuh ke lubang hitam, apa yang akan terjadi ya?

  1. Terperangkap selamanya di lubang hitam
  2. Bisa keluar dari lubang hitam
  3. Terkoyak
  • Pilih jawabannya dan hati-hati sama pertanyaannya ya.

    dokumentasi: http://spaceosaur.co.uk/2586/video-whats-inside-a-black-hole/