Belajar Tiada Henti

ToT Petugas Pendampingan & Supervisi Program Kewirausahaan SMA

Menyambung dari tulisan sebelumnya, setelah mengikuti pelatihan dari PJI saya melanjutkan perjalanan ke Bogor untuk mengikuti ToT Petugas Pendampingan & Supervisi Program Kewirausahaan dari Kementerian yang diadakan selama 4 hari.

Menukil dari kata pengantar modul pelatihan, “Sebagai bentuk pemerataan dan peningkatan mutu pendidikan, Direktorat Pembinaan SMA pada tahun 2019 melaksanakan Program Kewirausahaan di 204 SMA yang tersebar di 34 provinsi. Untuk memastikan keterlaksanaan program tersebut, Direktorat Pembinaan SMA akan melaksanakan supervisi dan pendampingan terhadap 150 SMA pelaksana. Selain itu, supervisi dilakukan dengan harapan agar mendapatkan kondisi riil sekolah dalam pelaksanaan program kewirausahaan yang sesuai dengan rencana kerja. Pendampingan dilaksanakan untuk memberikan bantuan atau solusi pemecah masalah/kendala yang dihadapi sekolah dalam bentuk In House Training (IHT(. SMA pelaksana program kewirausahaan diharapkan memiliki karya kreatif dan inovatif agar siswa memiliki jiwa-jiwa entrepreneur. Sebagai bentuk persiapan sebelum pelaksanaan pendampingan dan supervisi, Direktorat Pembinaan SMA menyelenggarakan ToT Petugas Pendampingan dan Supervisi Program Kewirausahaan di SMA.”

Merujuk kepada nukilan di atas, maka tugas dan tanggung jawab petugas supervisi dan pendampingan program kewirausahaan adalah mengimbaskan ilmu yang kami pelajari pada pelatihan ini kepada sekolah-sekolah yang telah menerima dana bantuan untuk program kewirausahaan. Materi yang dipelajari pada pelatihan adalah mengenai design thinking dan business model canvas (BMC). Kedua materi inilah yang harus saya sampaikan nanti pada kegiatan IHT di sekolah-sekolah tersebut untuk membantu mereka memahami konsep kewirausahaan.

Pada hari ke-4 kami diberikan tes. Tes ini bertujuan untuk pemetaan kompetensi dari setiap petugas.

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.